Kamis, 10 Mei 2018

Masih merindumu saja

Aku terus merindu lagi dan lagi
Aku ingin secepat itu menepis rasa
Namun pesonamu mencengkeram erat hatiku
Ku sungguh tak kuasa melepasmu dalam sejenak waktu
Hati seolah terus menginginkanmu
Kalbu terasa terus memintamu hadir di anganku
Aku tak kuasa menahan gejolak  karena jiwa yang merasa
Ah kamu..
Mengapa masih saja membayangi hariku
Bila nanti kau sungguh pergi
Bila kau nanti sungguh tiada di sampingku
Aku akan merasa apakah..
Seandainya aku tak sanghup melepas semua rasa
Lalu bagaimana..
Hanya Tuhan ...
Yang ku tahu akan menolongku nanti dan kini
Untuk bisa melalukan rasa padamu
Untuk  bisa menikmati kepergianmu
Sebagai pengingat sebuah kisah sejati
Bahwa mencinta memang terkadang terluka
Bahwa mencinta tak selalu berakhir bersama
Bahwa hanya cinta Tuhan yang kekal menyertai langkahku
Bahwa hanya Tuhan yang paling paham hatiku
Dalam segala rasaku padamu
Dalam segala masa kehilanganku atasmu
Biarlah Tuhan yang menguatkanku
Itu doaku
Dan biarlah kau bahagia dengan hidupmu
Dan pun menemukan kasih sejatimu
Meski mungkin bukan aku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar