Jumat, 03 Agustus 2018

Hening mencekam jiwa gulana

Aku tercekam erat lagi
Terseret oleh duka gulana
Jiwa tersangkut pedih
Seolah hati terobek
sampai ke sukma

Kembali merasai nelangsa itu
Saat hati tak lagi berpadu
Ketika sekali lagi membiarkan rasa
Harus segera berlalu lagi dari hati

Rela tapi tak rela
Jiwa seolah menengadah
Mengapa Tuhan

Namun rasa percaya atas cinta
Lebih utama pemahaman Pencipta
Bila tak lagi boleh bersama
Itu karena pertimbangan seksama
Dari yang lebih mengenal aku
Dari yang lebih memahami aku

Aku belajar tak lagi meragu
Pada kesetiaan kasih abadiMu
Ya Tuhanku Penolongku
Ku tahu kasihMu yang terbaik bagiku
Dan aku mempercayaiMu

...
Written by Ari Budiyanti
3 Agustus 2018

Tidak ada komentar:

Posting Komentar