Jumat, 22 Maret 2019

Di Setengah Mekarmu

Dalam kantuk yang mulai menyerangku
Malam ini terasa lebih berat buatku
Karena ingin melihat mekar sempurnamu
Sehingga kupaksa terjaga dalam menunggu

Kini sudah di setengah mekarmu
Namun tidak di mataku
Mengantukku sudah sepenuh
Kubiarkankah terlewatkan hadirmu

Ah Wijaya Kusumaku
Mengapa kau suka memilih malamku
Untuk menampakkan semarak sempurna indahmu
Saat berkumpul sudah peri-peri tidurku

Puaskah aku di setengah mekarmu saja
Membiarkan peri tidurku menari bahagia
Di antara mekarmu yang baru setengah
Menyisakan setengah bahagia terpaksa

Selamat malam Wijaya Kusumaku
Kurelakan hanya melihat setengah mekarmu

...

Written by Ari Budiyanti
22 Maret 2019

Tidak ada komentar:

Posting Komentar