Rabu, 06 Mei 2020

Secangkir Kopi Bunga

(photo by Ari)

Mewangi harumnya semerbak membuatku bertanya
Dari manakah asal indahnya aroma ini
Dalam tebak rasa aku terpana

Aku kiri ini mungkin berasal dari seduhan kopi
Hangatnya terasa hingga ke nurani
Tapi mewanginya melebihi sekedar kopi saja

Siapakah peraciknya
Apakah ini sebuah pertanda
Penyatuan dua jiwa dalam padanan cinta

Kopi ini teracik sempurna 
Dalam taburan bunga di atasnya
Aku terhenyak menatap sajian baru di depan mata

Bagaimana bisa ada secangkir kopi bunga
Aku pun tak tahu apakah ini nyata
Ataukah hanya ilusi semata

Mungkin seperti rasaku dan rasamu
Yang seolah menyatu dalam satu wadah yang sama
Namun memberi perbedaan nuansa

Jika nuansamu beraromakan kopi
Jika nuansaku beraromakan bunga
Mampukah dua beda teracik sempurna
Dalam secangkir kopi bunga

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
6 Mei 2020


Tidak ada komentar:

Posting Komentar