Pilu
Itu kata yang tepat untukmu
Setelah semua bukti terbaikmu
Kau berikan setulus hati bukti pengabdianmu
Malu
Seketika perbuatanmu yang satu itu
Membuat orang seketika melupa padamu
Cela
Kini makian bertemu menghina
Teruntukmu karena satu lakumu berbeda
Benci
Entah darimana rasa itu seketika hadir
Kepadamu yang pernah sepenuh jiwa berbakti
Diam
Melihat seolah terangmu padam
Menelisik ke relung jiwamu terdalam
Lalu
Pergi tanpa kau hiraukan hujatan pilu
Yang terus mendera namamu berlalu
Simpatiku pun mungkin tak cukup lagi
Empatikupun mungkin tak kau perlu
Karena hidupmu terus melaju
Dalam nilai-nilai yang tersembunyi
Sebuah rahasia tak terselami
..
Hanya doa kupanjatkan selalu untukmu
Agar kau tahu dalam kesadaranmu
Semua perbuatan nyatamu
Yang nantinya kau kan tuai di ujung perjalananmu
...
Written by Ari Budiyanti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar